Jerat.id//KEDIRI – Beredar kabar terjadi penganiayaan di perbatasan Kota dan Kabupaten Kediri, pada Sabtu dini hari sekira pukul 03.00 wib. Tepatnya di Jalan Raya Kediri – Nganjuk, merupakan perbatasan Kelurahan Mrican dan Kecamatan Banyakan. Informasi yang media ini didapat informasi terkait kronologis kejadian.
Saat pengendara sepeda motor melaju dari arah timur, kemudian berpapasan dengan pengendara sepeda motor dari arah berlawanan. Tiba-tiba korban didapat informasi bernama Rahmad. Warga Desa Bakalan Kecamatan Grogol ini dihadang lalu diserang.
Dua teman korban berhasil menghindar menyelamatkan diri, kemudian pelaku tidak dikenal langsung melarikan diri menuju arah Kota Kediri mengendarai sepeda motor berboncengan tiga.
“Pelaku ini berboncengan tiga dan seperti memukulkan sesuatu ke wajah korban, yang saat itu berkendara dari arah timur. Korban lalu jatuh dan kabarnya telah dilarikan ke RS Muhammadiyah,” jelas sumber minta identitasnya dirahasiakan.
Pasca kejadian, terlihat bongkah batu berceceran di atas jalan raya. Sementara korban memakai jaket terlihat langsung tergeletak.
Hingga berita ini diturunkan, Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Candra melalui Kasat Reskrim AKP Nova Indra Pratama belum bisa dikonfirmasi.
Sementara keterangan dari Kapolsek Grogol, AKP Widodo Hariyo Saptro menjelaskan, bahwa kejadian tersebut masuk wilayah hukum Polsekta Mojoroto. “Memang benar korbannya warga di Kecamatan Grogol, tapi kejadian tersebut masuk wilayah Polsek Mojoroto dan ditangani oleh Polres Kediri Kota,” jelasnya.
Masih menurut sumber informasi awak media ini sempat mendapatkan perawatan medis Namun karena luka cukup parah terutama pada dahi, Rahmad Efendi dikabarkan telah mengehembuskan nafas terakhir.