Jerat.id • Jeritan Rakyat, Tulungagung – Judi berbagai jenis yang diadakan di beberapa Wilayah Tulungagung, nyaris tak tersentuh awak media dan jajaran penegak Hukum. hal ini sungguh ironis, harusnya perjudian yang merusak moral ini diberantas bukan malah di biarkan.
Atas perjudian ini beberapa toga Tomas Tulungagung sangat menyesalkan. sebut saja abah WT salah satu Toga menuturkan, harusnya perjudian di berangus bukan malah sengaja dipelihara,
“Dalam agama islam judi jelas di haramkan, harusnya media peka dan APH bersikap tegas berantas judi,” Ujarnya.
Hasil penelusuran di lapangan, lokasi judi mulai sambung ayam, kletek, dadu, tjap jikie yang tersebar di beberapa wilayah Tulungagung rata – rata di back up preman, oknum wartawan.
Lokasi judi
sabung ayam yang berhasil terlacak team investigasi berada di komplek Ngujang – Kedungwaru, Dono_ wajak Kidul, Bono-Boyolangu, desa Duet Kec. Pakel.
Lokasi seperti Komplek Ngunut Tjap Jikie, dadu, Bajak laut, Kletek di Pasar Ngemplak.
Untuk sabung ayam di Boyolangu di kelola oleh Toyibin dan sabung ayam Duet-Pakel diduga di bekingi oleh Oknum ijo inisial DR.
Judi dengan omset puluhan juta dipastikan aman, karena ada dugaan kuat setor upeti ke sejumlah Oknum Polisi.
Toyibin salah satu pengelola sabung ayam Boyolangu dikonfirmasi WA Mengatakan, semua awak media saya sudah kenal, jadi kalau butuh bantuan bisa datang ke lokasi,
” Mas kalau wartawan Tulungagung semua sudah merapat ke saya, kalau butuh bantuan sampean datang ke lokasi Judi ayam Dono aja ketemu saya langsung, ” Ujarnya.
Atas perjudian ini sejumlah perwira di polres Tulungagung – polsek Boyolangu dikonfirmasi belum ada jawaban.
Perjudian ini bisa di ancam pasal 303 KUHP tentang perjudian dengan ancaman 15 tahun penjara. (Adi).